Halaman

Kamis, 03 April 2014

5 Mitos Tentang April Mop

April Mop atau dalam bahasa Inggrisnya di kenal sebagai April Fools Day yang di peringati pada setiap tanggal 1 April setiap tahunnya. April Mop ini merupakan hari di mana semua orang dianggap boleh berbohong atau memberi lelucon kepada orang lain tanpa harus merasa bersalah. Orang yang menjadi korban pu tidak boleh marah pada hari itu.

Tanggal 1 April kemarin beberapa negara seperti Inggris, Kanada, Prancis, Irlandia, Italia, Rusia, Belanda dan juga Amerika Serikat sudah merayakan April Mop ini. Kemarin orang-orang di perbolehkan menipu atau memberi lelucon hingga mempermalukan teman, keluarga, hingga musuh mereka.

Namun, tahukah kamu di balik April Mop sendiri memiliki beberapa mitos menarik yang menyebutkan asal mula terbentuknya April Mop ini. Jika kamu ikut merayakan April Mop yang baru saja terlewat satu hari, kamu harus mengetahui beberapa mitos seputar April Mop ini.

Inilah dia lima mitos tentang April Mop yang harus kamu ketahui.


1. Pencarian Dewi Ceres
Tepat pada 1 April merupakan hari di mana dewa dunia gaib  (Pluto) menculik putri dewi panen (ceres). Kemudian ceres melakukan pencarian dengan mengikuti gema teriakan anaknya. Dan ini merupakan cara yang bodoh dan mustahil untuk menemukannya. Sehingga dewa lain menyebutnya dengan Fools errand atau suruhan bodoh. Kemudian hal di dianggap sebagai Fools day.

2. Peristiwa April Berdarah
April Mop juga di kenal saat  tanggal 1 April 1487 M, di mana saat itu seluruh umat muslim di Spanyol habis dibantai oleh tentara salib dengan menipunya untuk memberi kebebasan asalkan mereka mau menaiki kapal yang telah di sediakan, kemudia kapal tersebut di bakar hingga menumpahkan banyak darah. Hari penipuan itu pun di peringati sebagai The April Fools Day.

3. Kematian Judas
Judas merupakan iblis penipu yang pernah menghianati gurunya sendiri yaitu Nabi Isa, dan kemudian mati disalib pada tanggal 1 April yang sampai saat ini di kenal dengan April Fools daya oleh masyarakat Eropa.

4. Perubahan Sistem Penanggalan
Paus Gregorius XIII mengubah sistem penaggalannya pada tahun 1582, dari 10 bulan menjadi 12 bulan. Kemudia ia juga mengubah tahun baru yang sebenarnya di lakukan pada 1 April menjadi 1 Januari. Sehingga sejumlah masyarakat tetap merayakannya pada 1 April dengan membuat lelucon dan kebodohannya.

5. Day of Absurdity
April Mop ini berawal dari ide konyol Joseph Boskin yang merupakan seorang professor sejarah yang memperbolehkan badut istana duduk di kursi sang raja selama sehari. Kemudian, ia mengatakan bahwa hari itu tepatnya pada 1 April adalah day of absudity atau hari yang tidak masuk akal. Sehingga sampai saat ini hari tersebut masih juga di rayakan oleh banyak orang.