Kesehatan dan keuangan kelihatannya tidak terlalu berhubungan,
padahal hal ini sangat erat kaitannya. Uang adalah masalah yang cukup
krusial dalam hidup. Mereka yang tak bisa mengendalikan keuangannya
dengan baik, rentan stres dan mengalami masalah kesehatan.
Dalam sebulan saja, uang sudah menguasai perhatian kita lewat belanja
bulanan, tagihan bulanan dan uang bensin dan sebagainya. Berikut ini
adalah beberapa fakta tentang hubungan antara kesehatan dan keuangan.
1. Menimbulkan Sakit Kepala
Stres yang ditimbulkan karena memikirkan hutang seringkali membuat
orang mengalami sakit kepala. Biasanya sakit kepala ini akan berhubungan
dengan tekanan darah. Apakah tekanan darah tinggi atau rendah,
tergantung dengan potensi pada masing-masing orang.
Mereka yang kerap bekerja dengan menghitung detail keuangan juga
mudah terserang sakit kepala. Seperti migrain atau sakit kepala biasa.
Namun jangan remehkan hal ini karena bisa memicu vertigo dan sebagainya.
2. Mempengaruhi Penampilan Luar
Mereka yang mampu memanage keuangan biasanya terlihat lebih segar dan
sehat. Hal ini tak selalu berhubungan dengan penampilan seperti gaya
pakaian, namun lebih berhubungan dengan penampilan fisik yang selalu
bersemangat, wajahnya tak kusam atau tampak bahagia.
3. Sakit Persendian Akibat Stres
Sakit persendian bisa terjadi karena Anda membeli makanan yang cenderung
lebih murah secara harga dan kualitasnya. Misalnya saat Anda sedang
tidak punya cukup uang untuk membeli makanan sehat dan cenderung membeli
makanan prosesan yang minim kandungan kalsium dan magnesiumnya.
4. Sakit Pencernaan Akibat Gaya Hidup
Banyak penyakit pencernaan ditimbulkan dari gaya hidup yang berlebihan
atau kekurangan. Masyarakat jaman sekarang banyak memilih makanan
kemasan atau makanan enak daripada makanan sehat dan dekat dengan alam.
Padahal mungkin makanan itu relatif lebih mahal atau terjangkau tapi tak
menyehatkan.
5. Keuangan Mempengaruhi Berat Badan
Bagaimana seseorang mengalokasikan uangnya bisa mempengaruhi berat
badan. Orang yang mengalokasikan uang untuk kesehatan seperti ke gym,
membeli alat kesehatan dan membeli makanan yang sehat, akan jauh
terkontrol berat badannya. Namun mereka yang cenderung mengesampingkan
kesehatan, cenderung sembarangan makan dan berat badan mereka kerap kali
tidak stabil.