Kematian adalah sebuah hal mendasar yang tidak pernah diketahui manusia.
Sekalipun kamu merasa takut pada kematian, kematian akan datang kepada
setiap orang.
Tapi tahukah kamu, bahwa di dunia ini ada orang-orang yang akhirnya
menyambut kematian dengan hal konyol yang tak masuk akal. Bukan
bermaksud ingin menertawakan, tapi kematian terkadang memang muncul
secara tiba-tiba.
Seperti apa bentuknya? Berikut di antaranya 10 kematian yang disebabkan oleh hal konyol yang mungkin dianggap tak masuk logika.
1. Meninggal Karena Papan Jalan
Diana Durre meninggal setelah dirinya terkena papan iklan Taco
Bell yang jatuh menimpa yang dia tumpangi. Papan iklan dengan tinggi 23
meter itu jatuh lantaran angin kencang. Durre sendiri sebelumnya hendak bertemu pasangan suami istri Wyoming yang hendak membeli anjing miliknya. Malang bagi Durre, pertemuan itu justru membuatnya meninggal.
2. Meninggal Karena Orang Bunuh Diri
Seorang wanita bunuh diri dengan cara melompat dari jendela di lantai
delapan namun justru membuat seorang kakek meninggal. Wanita itu
melompat dari balkon di kawasan Viladecans, dekat Barcelona dan mendarat
di pria berusia 50 tahunan yang sedang berjalan dengan santai. Wanita
itu dan sang kakek meninggal lantaran luka-luka. Sang istri korban yang
berjalan di sampingnya berhasil lolos.
3. Meninggal di Tong Coklat
Salah satu adegan di film CHARLIE AND THE CHOCOLATE FACTORY rupanya menjadi nyata dan tampak mengerikan. Kejadian ini dialami oleh Vincent Smith II,
seorang karyawan pabrik Cokelat di Camden, New Jersey. Smith terpeleset
dan jatuh ke tangki penuh coklat leleh yang dimasak dalam suhu 50° C. Smith terjebak dalam tangki itu selama 10 menit dan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
4. Meninggal Karena Kondom
Ini adalah kematian yang penuh sensasi. Bagaimana tidak, Gary Ashbrook ditemukan meninggal di usia 31 tahun dalam kondisi telanjang dengan kondom menutupi kepalanya. Ashbrook rupanya berusaha memasukkan kondom ke kepalanya. Entah apa yang ada di dalam pemikirannya.
5. Meninggal Karena Rambut
Pada tahun 2003, seorang operator taman hiburan ditemukan tewas karena
rambut dan lengannya terjebak dalam kendaraan roller coaster. Hal itu
membuatnya tertarik setinggi 12 meter sebelum jatuh. Orang malang itu
adalah Doug McKay. McKay tewas setelah rambutnya yang panjang terjebak dalam kendaraan coaster.
6. Meninggal di Pemakaman Istri
Jaam Singh Girdhan Barela adalah seorang pria berusia 50 tahun
yang meninggal karena disengat oleh segerombolah lebah madu saat upacara
kremasi istrinya di desa Madhya Pradesh. Lebah-lebah itu merasa
terganggu lantaran api pembakaran jenazah menyelimuti sarang mereka.
Ketika semua orang berlari, Barela yang malang gagal dan akhirnya meninggal.
7. Meninggal Karena Petir
Saat pertandingan antara Bena Tshadi dan tim tamu Basanga digelar di
Kongo, ada 11 orang meregang nyawa karena serangan kilat dan menyisakan
korban luka lainnya. Dilaporkan 30 orang mengalami luka bakar dalam
pertandingan yang berakhir seri itu. Sungguh mengerikan.
8. Tersedot Keluar Dari Pesawat
Malang dialami oleh pramugari pesawat Aloha Airlines dengan nomor penerbangan 243 lantaran dirinya tersedot keluar dari pesawat ketika sekat tengah pesawat terobek saat berada di udara. Meski pesawat itu mampu mendarat, namun pramugari senior Clarabelle Lansing yang berdiri di baris kursi ke-5 dan sedang memberikan minuman ke penumpang harus meninggal melewarti lubang pesawat.
9. Stripper Meninggal Karena Kue
Di Consenza, Italia, pesta menjadi buruk ketika seorang penari telanjang
gagal keluar dari kue tart raksasa. Semua orang awalnya berpikir sang
penari tak ada di dalam kue. Tapi betapa kaget ketika melihat Gina Lalapola mati lemas di dalam kue setelah menunggu selama lebih dari satu jam di dalam kue.
10. Meninggal Karena Tandu Melorot
Pada tahun 1991, Edward Juchniewicz yang berusia 76 tahun
meninggal setelah tandu ambulans yang mengangkatnya bergulir ke bawah
dan terbalik. Hal itu terjadi ketika petugas ambulans sedang berbicara
dengan dokter dan meninggalkan tandu Juchniewicz tanpa pengawasan. Juchniewicz meninggal karena cedera kepala. Sungguh Juchniewicz yang malang.