1. Bhumibol Adulyadej - Raja Thailand
Total kekayaan: US$ 30 Miliar
Pria kelahiran Cambridge, Amerika Serikat (AS) ini
telah menjadi raja sejak 1946 dan membuatnya menjadi kepala kerajaan
paling lama di Thailand. Kepemimpinannya terkenal tak bisa diganggu
gugat. Dia dikabarkan memiliki berlian terbesar di dunia yang disebut
Golden Jubilee Diamond.
2. Hassanal Bolkiah - Sultan Brunei
Total kekayaan: US$ 20 Miliar
Raja terkaya didunia dengan nama lengkap sultan Brunei ini adalah
Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu’izzaddin Waddaulah ibni Al-Marhum Sultan
Haji Omar Ali Saifuddien Sa-adul Khairi Waddien. Dia menjadi Sultan
Brunei sejak 1967.
Bolkiah juga dikenal sebagai Perdana Menteri sekaligus
Komandan tertinggi angkatan bersenjata kerajaan Thailand. Dia memiliki
koleksi sejumlah mobil mewah paling mahal di dunia. Bahkan memiliki
Rolls Royce emas murni hasil tambang seberat 24 karat.
3. Abdullah bin Abdul Azil al Saud - Raja Arab Saudi
Total kekayaan: US$ 18 Miliar
Abdullah bin Abdulaziz bin Faisal bin Turki bin Abdullah bin
Muhammad bin Saud, begitulah nama lengkap Raja Arab Saudi ini. Dia
menjabat sebagai raja sejak 2005. Dia juga memimpin High Council for
Petroleum and Minerals dan memimpin dewan militer di negaranya.
4. Khalifa bin Zayed al Nahyan - Raja Uni Emirat Arab
Total kekayaan: US$ 15 Miliar
Raja terkaya didunia sejak
2004, Khalifa menempati posisi tertinggi di Abu Dhabi. Dia juga
merupakan presiden Uni Emirat Arab. Ototitas Investasi Abu Dhabi (ADIA)
juga dipimpinnya. Dia diketahui menyumbangkan sebagian kekayaannya pada
University of Wales and the University of Texas.
5. Mohammed bin Rashid al Maktoum - Perdana Menteri Uni Emirat Arab
Total kekayaan: US$ 4 Miliar
Gelar `Emir Sheikh of Dubai` dipegangnya sejak 2006. Dia juga
mnjabat sebagai Perdana Menteri dan Wakil Presiden Uni Emirat Arab. Pria
ini beberapa kali memenangkan ajang balapan berhadiah besar. Peranannya
sangat besar dalam mengembangkan Dubai seperti Palm Islands, The Burj
Al Arab dan the Burj Khalifa.
6. Hans Adam II - Pangeran Liechtenstein
Total kekayaan: US$ 4 Miliar
Menjadi pangeran telah dilakoninya sejak 1989. Dia memiliki
Liechtenstein Global Trust atau LGT Group, perusahaan pengelola aset dan
kekayaan swasta terbesar di Eropa. Perusahaan tersebut merupakan
perusahaan warisan keluarga. Dia juga memiliki sejumlah koleksi seni di
museum Liechtenstein, Vienna.
7. Mohammed VI - Raja Maroko
Total kekayaan US$ 2,5 Miliar
Mohammed VI telah menjadi raja Maroko sejak 1999. Dia dan
keluarganya memiliki sejumlah saham di Omnium Nord Africain atau ONA
Group. Perusahaan ini bergerak di berbagai sektor ekonomi seperti jasa
keuangan, produksi makanan, tambang dan ritel.
Meski demikian posisinya tengah goyah menghadapi
tuduhan korupsi dari para investor yang mengeluhkan sang raja menopoli
banyak saham di negara tersebut.
8. Hamad bin Khalifa al Thani - Mantan "Emir of Qatar"
Total kekayaan: US$ 2,5 Miliar
Hamad menjabat sebagai `Emir of Qatar` dari 1995 hingga Juni 2013.
Posisinya tersebut digantikan sang anak Tamim bin Hamid al Thani. Dia
berjasa mengubah negaranya menjadi negara modern. Di bawah
pemerintahaannya, beberapa sekolah kelas dunia di bukan di Qatar.
Hamad juga mendirikan Qatar Investment Authority, perusahaan yang
memiliki saham di Harrods, Paris, Louis Vuitton, Moet Hennessy, Credit
Suisse dan Barclay. Dia juga membantu negaranya membangun hubungan
kerjasama dengan Al Jazeera.
9. Albert II - Pangeran Monako
Total kekayaan: US$ 1 Miliar
Pangeran Monaco ini memiliki lahan luas di Monaco dan Perancis. Dia
juga memiliki perusahaan penting di Societe des bains de mer de Monaco
atau SBM.
Perusahaan tersebut mengelola Monte Carlo Casino, Hotel de Paris di
Monte Carlo, dan Opera de Monte Carlo. Perusahaan tersebut juga
menjalankan bisnis restoran, bar, klub malam, spa, klub golf dan pantai.
10. Karim al Hussayni IV - Aga Khan
Total kekayaan: US$ 800 Juta
Karim al Hussayni adalah Aga Khan IV atau Imam dari denominasi
Nizari Ismailism yang dianut sekitar 10% dari total populasi umat Muslim
Shia di dunia.
Karim memiliki wewenang dan kuasa utuh untuk memerintah seluruh
wilayah dan institusinya. Dia telah memegang gelar `Aga Khan` sejak
1957. Dia memiliki ratusan arena balap kuda, pertanian dan bahkan klub
kapal pesiar eksklusif di Sardinia.